Es Krim Mixue Kok Bisa Murah Meriah? Ada Faktor Manajemen dan Viralitas

Brand es krim dan minuman Mixue menjamur hampir di seluruh wilayah Indonesia sejak dua tahun belakangan. Salah satu alasannya karena harga yang relatif murah dibanding banyak brand lain yang menjual produk serupa.

Satu es krim cone Mixue dijual seharga Rp8 ribu rupiah dengan kualitas yang mirip dengan beberapa brand lain dengan harga lebih mahal. Lalu, mengapa Mixue bisa menjual dengan harga murah?

Melansir CNBC Indonesia, Mixue sanggup menekan biaya produksi yang rendah karena mereka membangun rantai pasokan sendiri. Mulai dari mengelola sendiri proses produksi bahan baku, pergudangan, hingga logistik. Dengan demikian dapat memotong perantara pihak ketiga dan menjaga biaya logistik sangat rendah.

Selain itu, dengan jumlah franchise yang terus bertambah, Mixue memiliki kapasitas untuk membangun tempat pelatihan untuk menyempurnakan manajemen dan sistem operasinya. Seperti untuk menyediakan dukungan efektif dari pemilihan toko, renovasi toko, pelatihan staf, manajemen toko, pemeliharaan perangkat lunak, dan perangkat keras toko. Dengan adanya sistem tersebut membuat lebih banyak peminat waralaba.

Dari sisi promosi, Mixue juga tidak membutuhkan biaya besar. Kita mungkin ingat Mixue sempat menjadi buah bibir di berbagai media sosial. Bahkan brand ini dikenal sebagai “pencari ruko kosong”, yang berarti hampir di setiap ruko kosong akan segera diisi oleh brand Mixue.

Viralitas dan kepopuleran Mixue di jagat maya ini membuat banyak orang penasaran. Akibatnya, orang-orang secara otomatis mencari Mixue, meski mereka sama sekali tidak memasang iklan. 

Strategi, manajemen, ditambah faktor viralitas itulah yang membuat Mixue hingga kini mampu menjual produk enak dengan harga yang murah meriah. 

Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/lifestyle/20230104182558-33-402849/pantesan-harganya-murah-ternyata-ini-rahasia-bisnis-mixue
Sumber Gambar : Instagram Mixue Indonesia